Syekh Abdul Qadir Jaelani Pengajiannya Dihadiri Puluhan Ribu Jamaah

Loading

Bayangkan, setiap kali Syekh Abdul Qadir Jaelani ceramah, tak kurang 70-80 ribu massa hadir untuk mendengarkan ceramah di pengajiannya.

Syekh Abdul Qadir Jaelani dianggap sebagai tokoh spritual yang disamakan derajatnya sebagai wali, sehingga banyak hikayat yang menceritakan kekeramatan dan keistimewaannya.

Syekh Abdul Qadir Jaelani lahir pada 1 ramadhan 471 Hijriyah, di Jilan, Iran.

Syekh Abdul Kadir lahir dari keluarga sederhana yang saleh.

Namun di usia yang masih kecil, Syekh Abdul Qadir Jaelani harus ditinggal ayahnya, sehingga ia kemudian diasuh dan dididik kakeknya hingga usia 17 tahun.

Setelah itu, kemudian Syekh Abdul Qadir Jaelani menimba ilmu ke sebuah perguruan tinggi Islam terkemuka saat itu, Jamiat Nizhamiah di Baghdad, Irak.

Syekh Abdul Qadir Jaelani memiliki kecerdasan dan ingatan yang kuat sehingga setelah 8 tahun belajar di sana, ia menjadi salah satu lulusan terbaik.

Baca juga:  Umair bin Wahab dan Hadiah 100 Unta untuk Membunuh Rasul

Dihadiri Puluhan Ribu Jamaah

Syekh Abdul Qadir Jaelani memiliki kefasihan dalam bertutur dan kekayaan batin sehingga setiap kali berceramah, mampu menarik massa yang luar biasa banyaknya.

Bayangkan, setiap kali Syekh Abdul Qadir Jaelani ceramah, tak kurang 70-80 ribu massa hadir untuk mendengarkan ceramah di pengajiannya.

Bukan hanya itu, kalangan pejabat sampai khalifah Abbasiyah sendiri datang sengaja untuk menyempatkan hadir pada acara pengajiannya.

Pendiri Tarekat Terbesar dan Tertua

Syekh Abdul Qadir wafat pada usia 91 tahun pada hari Sabtu malam, setelah maghrib, pada tanggal 9 Rabi?ul Akhir tahun 561 H di daerah Babul Azaj.

Saat wafat, Syekh Abdul Qadir Jaelani meninggalkan keluarga besar, yang terdiri 20 putra dan 29 putri.

Baca juga:  Amr Ibnul Jamuh Meski Cacat, Ingin ke Surga

Putra-putrinya itu kemudian meneruskan ajaran dan pelatihan ruhani yang diwariskan ayah mereka dengan membentuk tarekat Qadiriyah.

Tarekat itu kini menjadi tarekat tertua dan paling banyak memiliki pengikutnya di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Karya-karya Syekh Abdul Kadir Jaelani

Karya besar Syekh Abdul Kadir di antaranya dapat dibaca pada kitab Futuh al-Ghaib, al-Fath ar-Rabbani, dan al-Qasidat al-Gaisiyyat.

Sementara ajaran Syekh Abdul Qadir Jaelani, mengingatkan para pengikutnya untuk senantiasa berpegang teguh pada ajaran Al-Quran dan Sunnah.

Setia menjalankan perintah Allah dan Rasul-Nya, menjauhi larangan-Nya, dan berjuang bersungguh-sungguh mengendalikan dorongan hawa nafsu, serta pada tahap yang paling tinggi berserah diri sepenuh hati kepada kehendaknya.

  • Penulis: Nurul Ihsan
  • Penyunting: Nurul Ihsan
  • Ilustrator: Uci Ahmad Sanusi
  • Desainer dan layouter: Yuyus Rusamsi
  • Penerbit: Qultum Media (Jakarta, Indonesia)
  • Copyright: Nurul Ihsan/www.cbmagency.com
  • Donasi terbaik ke norek: Bank Syariah Mandiri (BSI): 7113717337 an. Yayasan Sebaca Indonesia.
  • Infokan judul/paket ebook, alamat email, dan bukti transfer donasi ke WA 0815 6148 165.
  • 1 x 24 jam file ebook PDF diemailkan ke alamat email donatur.
  • Donasi digunakan sepenuhnya untuk operasional dan pembuatan konten ebook anak Program Sosial Edukasi Cerdas Literasi Gerakan Indonesia Berbagi Buku Anak Digital di ebookanak.com
Baca juga:  Aisyah binti Usman bin Affan Wanita Ahli Pidato
Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah kekalkan-hartamu-dengan-donasi-sedekah-jariyah-di-sini-2.jpg

Loading

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!