Skua Si Burung Pencuri Makanan

Loading

Skua Si Burung Pencuri Makanan
  • DOWNLOAD FULL EBOOK
  • Karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com)
  • Dengan Donasi
  • WA: 08156148165

Download Ebook 4100 Fakta paling Top tentang Hewan
Download Full Ebook “4100 Fakta paling Top tentang Hewan” karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com) dengan donasi. WA 08156148165

  • Skua disebut juga burung bajak laut atau burung pencuri.
  • Burung skua Kutub Selatan mirip burung dara.
  • Burung skua di antara sedikit hewan yang bisa bertahan hidup di kutub.
  • Burung skua berparuh silinder dan berkaki selaput seperti bebek.
  • Burung skua sering menghampiri perkemahan manusia atau kapal penangkap ikan untuk mencari sisa makanan.
  • Burung skua berani masuk ke dalam ruangan kapal dan mencuri makanan di sana.
  • Burung skua suka memburu anak penguin kecil.
  • Burung skua suka juga memakan bangkai paus atau anjing laut.
  • Namun makanan utama burung skua adalah hewan laut kecil, seperti ikan atau udang.
  • Jika sulit mendapatkan makanan, burung skua suka merebut dan memaksa burung lain menyerahkan makanannya.
  • Bahkan tak segan, burung skua bisa membunuh korbannya.
  • Dalam penyerangan itu, kadang-kadang burung skua membentuk tim untuk memburu dan menyergap korbannya.
  • Burung skua bisa sangat buas jika sarangnya diganggu.
  • Burung skua selalu menyerang musuhnya pada bagian kepalanya.
  • Burung skua sejenis burung monogami, yaitu berpasangan yang sama dari satu musim kawin ke musim kawin berikutnya.
  • Ukuran burung skua sekitar 53 cm dan berusia sampai 11 tahun.
  • Jika burung skua kecil sudah meninggalkan sarang, ia tidak akan kembali ke daratan selama dua tahun.
  • Sebagian besar burung skua hidup di laut.
  • Burung skua hanya terbang ke darat untuk berkembang biak.
  • Burung skua suka mengeluarkan bunyi panjang dan keras untuk tujuan yang sama.
  • Saat mencari pasangan berlangsung, sangat bising dan sangat menguras tenaga, terutama bagi skua jantan.
Baca juga:  Rahasia Gurita Raksasa Pasifik Utara

(www.ebookanak.com)

Kontributor:

  • Penulis: Kak Nurul Ihsan
  • Penyunting: Kak Nurul Ihsan
  • Ilustrator: Aep Saepudin
  • Desainer dan layouter: Yuyus Rusamsi
  • Penerbit: Transmedia Pustaka (Jakarta, Indonesia)
  • Jasa penerbitan buku dan self publishing

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!