Apa Manfaat Lendir Lengket di Moncong Babi Tanah?
- Updated: September 20, 2023

DOWNLOAD FULL EBOOK DENGAN DONASI: WA 08156148165

- Babi tanah atau arrdvark adalah hewan pemakan serangga, seperti semut dan rayap yang memiliki moncong dengan lidah lengket sepanjang 30 cm.
- Babi tanah tinggal di dalam lubang di tanah.
- Jika ada singa, babi tanah akan segera menggali lubang untuk bersembunyi.
- Pendengaran babi tanah sangat tajam sehingga ia bisa mendengar suara serangga di dalam tanah.
- Babi tanah sebesar babi dengan telinganya yang lebih besar dan bermoncong panjang.
- Babi tanah memiliki kaki yang kuat dan cakar tajam seperti sekop untuk menggali tanah dan menghancurkan gundukan tanah.
- Hewan asal Afrika ini akan membongkar sarang rayap dan kemudian menjilati rayap dengan lidahnya.
- Di siang hari, babi tanah lebih banyak bersembunyi di dalam lubang.
- Lendir lengket yang keluar dari moncongnya berguna untuk melindungi, agar debu tidak masuk ke hidungnya, serta ancaman serangga yang kemungkinan menyerang moncongnya.
- Babi tanah aktif di malam hari dan bisa berjalan sejauh beberapa mil pada malam hari, untuk mencari makanan dan gundukan rayap di tanah.
- Gigi aardvark tidak tumbuh bersamaan dan tidak memiliki akar.
- Aardvark memiliki gigi yang sedikit dibanding dengan mamalia lainnya.
- Ketika tidur di dalam lubang di tanah, aardvark akan menutupi lubang itu dengan tubuhnya, dan hanya menyisakan sedikit untuk ruang udara.
- Aardvark akan melompat jika keluar dari lubang.
- Aardvark memiliki penciuman yang tajam, tapi penglihatannya buruk.

Kontributor:
- Penulis: Nurul Ihsan
- Penyunting: Nurul Ihsan
- Ilustrator: Aep Saepudin
- Desainer dan layouter: Yuyus Rusamsi
- Penerbit: Transmedia Pustaka (Jakarta, Indonesia)