Apa Pengertian Allah Bisa Berdiri Sendiri?

Loading

Apa Pengertian Allah Bisa Berdiri Sendiri?

Allah Swt. bersifat Qiyamuhu Binafsihi (berdiri sendiri).

Mustahil Allah Swt. bersifat Ihtiyaju Lighoirihi (bergantung kepada sesuatu/membutuhkan yang lain).

Allah Maha Perkasa dan Maha Kuasa.

Tanpa pertolongan Allah Swt. tak akan ada sesuatu pun yang bisa tercapai.

Allah Swt. berdiri sendiri.

Tak sedikit pun membutuhkan pertolongan dan bergantung pada yang lain.

Gambar (2) Membantu Orang yang Terkena Musibah di Jalan
Sebagai makhluk sosial, manusia harus saling menolong jika ada orang lain yang sedang kesulitan. (Gambar: ebookanak.com/Kak Nurul Ihsan)

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَن جَٰهَدَ فَإِنَّمَا يُجَٰهِدُ لِنَفْسِهِۦٓ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ لَغَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ

wa man jāhada fa innamā yujāhidu linafsih, innallāha laganiyyun ‘anil-‘ālamīn

Dan barangsiapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. (QS. Al Ankabut: 6)

Baca juga:  Juz Amma for Kids: Surat ke-102 Al Kautsar; Bermegah-Megahan (Bag.2)

Baca, download, dan print konten ebook PDF di elibrary.id untuk anak, siswa, guru, dan keluarga.

Loading

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!