Bagaimana Cara Nabi Musa Mencegah Umatnya Menyembah Patung Anak Sapi?
- Updated: Oktober 23, 2024
Sudah tiga puluh hari lebih Nabi Musa meninggalkan Bani Israel.
Allah memerintahkan Nabi Musa untuk menambah ibadahnya sepuluh hari lagi.
Samiri dengan licik menggoyahkan keyakinan Bani Israel, “Lihat, sudah tiga puluh hari Musa tak datang. Maka sembahlah patung ini.”
“Wahai Samiri cukup sudah perbuatanmu. Janganlah engkau menyesatkan Bani Israel. Itu dosa besar!”
“Mereka telah menyembah patung anak sapi.”
Nabi Harun terus mengingatkan mereka dengan lebih tegas, namun tak sedikit pun mereka mendengarkannya.
Setelah empat puluh hari, Nabi Musa pun kembali.
“Wahai Harun apa yang terjadi? Mengapa mereka menyembah patung?” Nabi Musa sangat terkejut.
“Samiri telah menghasut mereka. Aku sudah mencegahnya, tetapi mereka tidak mendengarkan,” jawab Nabi Harun.
“Wahai Bani Israel aku datang membawa Taurat. Apakah laut yang terbelah dan Firaun yang binasa tidak cukup untuk kalian? Apakah kalian ingin azab Allah menimpa kalian?” dengan lantang Nabi Musa mengingatkan Bani Israel.
Bani Israel ketakutan.
Mereka menyesal telah mengikuti Samiri.
Lalu Nabi Musa mengusir Samiri hingga Allah mengazab Samiri.
Supported by:
Nurul Ihsan
Penerbit Oase