Ebook 100 Dongeng Binatang Dunia: Ramuan Penyihir yang Tertukar

Loading

Kerbau pun kemudian pergi menemui seorang nenek sihir untuk meminta ramuan.

Ada seekor kerbau yang iri pada kecerdikan si kancil. Kerbau pun kemudian pergi menemui seorang nenek sihir untuk meminta ramuan. Nenek sihir lalu memberikan dua botol cairan berwarna merah dan biru.

“Teteskan cairan warna biru pada botol minuman si kancil. Sedangkan cairan warna merah teteskan pada minumanmu.”

Dengan gembira, si kerbau pulang dari rumah nenek sihir. Selama di perjalanan pulang, si kerbau kehujanan sehingga seluruh badan dan botol cairan itu basah terkena air.

Namun, kerbau tak sadar kalau warna cairan itu sudah berubah. Karena terkena air hujan, warna merah menjadi biru dan warna biru menjadi merah.

Pada hari yang ditentukan, si kerbau mengundang kancil ke rumahnya. Ia pun menjamu kancil dengan makanan dan minuman yang enak-enak. Tak lupa, si kerbau meneteskan cairan warna biru pada gelas minuman untuk kancil. Padahal sebenarnya itu cairan merah untuk dirinya.

“Hm…minuman ini harum sekali…” puji si kancil sambil minum minuman itu. Aha, setelah minum minuman itu, pikiran kancil tambah segar dan tubuhnya tambah sehat.

Lain halnya dengan si kerbau, setelah minum ramuan itu, si Kerbau menjadi lemas, pusing, dan akhirnya jatuh pingsan. ***

Eksperimen Ilmuwan: Perubahan Warna Cairan Ajaib

Eksperimen ini akan membantu anak-anak memahami bagaimana beberapa cairan bisa berubah warna karena reaksi kimia, seperti yang terjadi pada ramuan si kerbau dalam cerita.

Baca juga:  101 Tokoh Legendaris Dunia: Lumiere Bersaudara; Dua Saudara Pembuat Gambar

Tujuan:

Menunjukkan bagaimana zat tertentu dapat berubah warna ketika bercampur dengan air atau cairan lain.

Alat dan Bahan:

✅ 2 gelas bening
✅ Air hangat
✅ Cuka (bisa diganti dengan air lemon)
✅ Baking soda
✅ Jus kubis ungu (atau pewarna makanan biru)

Langkah-langkah:

  1. Isi gelas pertama dengan air hangat, lalu tambahkan beberapa tetes jus kubis ungu atau pewarna makanan biru.
  2. Isi gelas kedua dengan cuka.
  3. Perlahan tuangkan cuka ke dalam gelas yang berisi air berwarna biru.
  4. Perhatikan perubahan warna yang terjadi!

Hasil yang Diamati:

Cairan akan berubah dari biru menjadi merah muda karena reaksi asam-basa.

Penjelasan Ilmiah Sederhana:

  • Jus kubis ungu adalah indikator pH alami.
  • Saat terkena cairan asam seperti cuka atau lemon, warnanya berubah menjadi merah muda.
  • Jika ditambahkan baking soda (basa), warnanya bisa berubah menjadi hijau atau biru kembali!
  • Mirip seperti ramuan dalam cerita, warna cairan berubah karena reaksi dengan air hujan.
Baca juga:  Mengenal Isi Buah

Eksperimen 2: Tetesan Ajaib di Atas Kertas

Eksperimen ini membantu anak-anak memahami bagaimana air dapat mengubah warna suatu zat.

Alat dan Bahan:

✅ Kertas tisu atau kertas kopi filter
✅ Spidol warna merah dan biru
✅ Pipet atau sendok kecil
✅ Air

Langkah-langkah:

  1. Gambar dua titik besar di atas kertas tisu: satu titik dengan spidol merah dan satu lagi dengan spidol biru.
  2. Gunakan pipet untuk meneteskan air perlahan di atas titik-titik tersebut.
  3. Amati apakah warnanya menyebar atau berubah.

Hasil yang Diamati:

Beberapa warna bisa menyebar dan bercampur, sementara yang lain bisa berubah menjadi warna baru.

Penjelasan Ilmiah Sederhana:

  • Warna pada spidol terdiri dari beberapa zat pewarna yang larut dalam air.
  • Saat terkena air, beberapa zat warna bisa berubah atau bercampur.
  • Ini mirip dengan bagaimana warna ramuan si kerbau berubah saat terkena air hujan!

Kesimpulan dari Eksperimen:

  • Warna cairan bisa berubah karena reaksi dengan zat lain (seperti air hujan dalam cerita).
  • Beberapa zat bisa berfungsi sebagai indikator pH, seperti kubis ungu yang berubah warna tergantung keasamannya.
  • Eksperimen ilmiah sederhana bisa membantu memahami sains dalam kehidupan sehari-hari dengan cara yang menyenangkan!

Tabel Pesan Moral dan Kaitannya dengan Ilmu Pengetahuan

Pesan MoralKaitan dengan Ilmu Pengetahuan
Kejujuran lebih baik daripada tipu daya.Dalam dunia ilmiah, eksperimen harus dilakukan dengan jujur untuk mendapatkan hasil yang benar.
Kesalahan kecil bisa berakibat fatal.Dalam sains, ketidakhati-hatian dalam eksperimen dapat menyebabkan hasil yang tidak diinginkan atau berbahaya.
Ilmu lebih kuat daripada sihir.Banyak fenomena yang dulu dianggap sihir kini bisa dijelaskan oleh ilmu pengetahuan, seperti perubahan warna dalam kimia.
Eksperimen harus diuji sebelum digunakan.Para ilmuwan melakukan uji coba sebelum merilis obat atau bahan kimia untuk memastikan keamanannya.
Perubahan warna zat bisa menandakan reaksi kimia.Contoh reaksi pH, oksidasi, dan reduksi yang menyebabkan perubahan warna dalam larutan tertentu.

Ayo, dukung gerakan literasi anak Indonesia! Dengan donasi infaq, Anda bisa membantu lebih banyak anak mendapatkan akses ke bacaan berkualitas. Klik tombol di bawah untuk mendapatkan ebook ini dan mendukung Gerakan Indonesia Membaca!

Baca juga:  Worksheet Alpabet Aa: Ayunan

Quiz Seru: Misteri Ramuan Ajaib Si Kerbau dan Si Kancil

Petunjuk:

Baca cerita di atas dengan cermat, lalu jawab pertanyaan di bawah ini. Pilih jawaban yang paling tepat!


1. Mengapa si kerbau ingin meminum ramuan dari nenek sihir?

A. Karena ia ingin menjadi lebih cerdik seperti kancil.
B. Karena ia ingin menjadi lebih kuat dari kancil.
C. Karena ia ingin menipu si kancil agar bodoh.
D. Karena ia ingin tahu rasa ramuan itu.

Jawaban: A


2. Apa kesalahan terbesar yang dilakukan oleh si kerbau?

A. Ia tidak membaca instruksi nenek sihir dengan baik.
B. Ia tidak sadar bahwa warna cairan berubah akibat terkena hujan.
C. Ia lupa meneteskan cairan ke minuman kancil.
D. Ia minum dua botol sekaligus.

Jawaban: B


3. Pelajaran apa yang bisa dipetik dari cerita ini?

A. Kejujuran lebih baik daripada tipu muslihat.
B. Ilmu pengetahuan lebih penting daripada sihir.
C. Keserakahan bisa membawa malapetaka.
D. Semua jawaban benar.

Jawaban: D


4. Apa penyebab utama perubahan warna cairan dalam cerita ini?

A. Air hujan mengubah komposisi kimia cairan.
B. Udara membuat cairan berubah warna.
C. Nenek sihir salah memberikan ramuan.
D. Kancil diam-diam mengganti botolnya.

Jawaban: A


5. Jika cairan tersebut merupakan zat kimia seperti indikator pH, maka apa kemungkinan sifatnya?

A. Bisa berubah warna jika terkena air atau zat lain.
B. Tidak akan pernah berubah warna.
C. Bisa membuat hewan berbicara.
D. Bisa berubah menjadi racun setelah hujan.

Jawaban: A


6. Dalam dunia sains, perubahan warna cairan akibat air hujan bisa dikaitkan dengan konsep apa?

A. Reaksi oksidasi dan reduksi.
B. Ilusi optik.
C. Efek magnet pada air.
D. Perubahan bentuk zat padat.

Jawaban: A


7. Ilmuwan mana yang terkenal dengan eksperimen perubahan warna zat kimia?

A. Louis Pasteur
B. Antoine Lavoisier
C. Robert Hooke
D. Nikola Tesla

Jawaban: B


8. Apa yang akan terjadi jika si kerbau lebih berhati-hati sebelum memberikan ramuan itu?

A. Ia tidak akan mengalami efek samping dari ramuan itu.
B. Ia bisa menjadi lebih cerdas dari kancil.
C. Kancil akan terkena dampak buruk dari cairan tersebut.
D. Semua jawaban benar.

Jawaban: D


9. Dalam dunia ilmiah, mengapa penting untuk menguji bahan kimia sebelum digunakan?

A. Agar tidak terjadi kesalahan fatal seperti dalam cerita.
B. Agar bisa menciptakan ramuan ajaib.
C. Supaya ilmuwan bisa lebih kaya.
D. Supaya warna cairan tidak berubah.

Jawaban: A


10. Jika cerita ini dikaitkan dengan ilmu pengetahuan modern, pelajaran apa yang bisa diambil?

A. Ilmu kimia dapat menjelaskan banyak fenomena dalam kehidupan.
B. Jangan mudah percaya pada sihir tanpa memahami sains di baliknya.
C. Eksperimen harus diuji dan dikaji ulang sebelum digunakan.
D. Semua jawaban benar.

Jawaban: D

100 Dongeng Binatang Dunia E110225 cover
100 Dongeng Binatang Dunia E110225

Loading

error: Content is protected !!