Home / Ceritapedia / Dongeng / Kawat Emas dari Sungai (Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat)

Kawat Emas dari Sungai (Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat)

Loading

Kawat Emas dari Sungai (Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat) (1)
  • Download Full Ebook
  • Ebook Karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com)
  • Dengan Donasi: WA 0815 6148 165

058 download ebook pdf 101 cerita nusantara
Download full ebook pdf dengan donasi “101 Cerita Nusantara” karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com)

Dulu, di Kota Sintang hidup seorang nelayan miskin bersama istri dan anak-anaknya.

Setiap hari, nelayan itu hidup dari mencari ikan di Sungai Kawat.

Suatu hari, nelayan miskin itu pergi ke sungai mencari ikan.

Namun hingga hari menjelang sore, tak seekor pun ikan yang ia dapatkan.

Untung si nelayan tidak putus asa.

Ia mulai berpindah tempat ke arah hulu.

Berjam-jam ia menunggu, tapi belum ada tanda-tanda sedikit pun
pancingnya ditarik ikan.

Hari menjelang malam.

Belum seekor ikan pun ia dapatkan.

Akhirnya, dengan perasaan kecewa si nelayan hendak kembali ke rumahnya.

Namun, aha!

Tiba-tiba umpan pancingannya ada yang menariknya kuat sekali dari dalam air.

Ia pun segera menarik tali umpannya perlahan-lahan.

Tanpa diduga.

Ya Tuhan!

Ternyata, umpannya menyangkut pada sebuah kawat emas.

Baca juga:  Burung Bangau dan Kepiting (Dongeng India)

Kawat Emas dari Sungai (Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat) (2)
Kawat Emas dari Sungai (101 Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat) karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com)

Alangkah bahagianya si nelayan.

Satu meter, dua meter, tiga meter, kawat emas itu ia tarik.

Sampai bermeter-meter panjangnya, tali kawat emas itu belum juga habis.

Namun karena serakah, si nelayan itu belum juga merasa cukup.

Ia terus menarik tali kawat emas hingga seluruh perahunya penuh terisi kawat emas.

Meskipun si nelayan sudah menariknya berkali-kali, tali kawat itu belum juga habis.

Tiba-tiba dari dalam air terdengar teriakan, “Hei, Pak Nelayan! Sudah cukup kau tarik kawat ini!”

Namun nelayan itu tetap menariknya.

Hingga perahunya keberatan dan mulai tenggelam terisi air.

“Toolooong! Tolooong!” ia berteriak-teriak ketakutan.

Ia baru sadar saat air sudah sampai lulut.

Namun terlambat.

Akhirnya, ia mati sia-sia tenggelam bersama perahu dan kawat emasnya. ***

Pesan Moral: Keserakahan akan mendatangkan malapetaka.

Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.
Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.

GOLDEN WIRE FROM THE RIVER
(Indonesian Folklore from West Kalimantan)

Long ago, in Sintang City lived a poor fisherman with his wife and children.

Baca juga:  Selendang Putri Kencana (Cerita Rakyat Nusantara dari Sulawesi Barat)

Every day, the fishermen live by fishing in the Kawat River.

One day, the poor fisherman went to the river looking for fish.

However, until late afternoon, he had not caught a single fish.

Luckily the fisherman didn’t give up.

He began to move upstream.

He waited for hours, but there was no sign at all
the fishing rod is pulled by a fish.

The day approaches evening.

He hasn’t caught a single fish yet.

Finally, feeling disappointed, the fisherman wanted to return to his house.

However, aha!

Kawat Emas dari Sungai (Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat) (1)
Kawat Emas dari Sungai (101 Cerita Rakyat Nusantara dari Kalimantan Barat) karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com).

Suddenly his fishing bait pulled him very hard from the water.

He immediately pulled the bait line slowly.

Unexpectedly.

Oh Lord!

Apparently, the bait was attached to a gold wire.

How happy the fisherman is.

One meter, two meters, three meters, he pulled the gold wire.

Baca juga:  Perselisihan Matahari dan Angin

Until it was meters long, the gold wire rope had not yet run out.

However, because he was greedy, the fisherman didn’t have enough.

He continued to pull the gold wire rope until the entire boat was filled with gold wire.

Even though the fisherman had pulled it many times, the wire rope had not yet run out.

Suddenly a shout came from under the water, “Hey, Mr. Fisherman! That’s enough for you to pull this wire!”

But the fisherman still pulled him.

Until the boat objected and started to sink filled with water.

“Toolooong! Help!” he screamed in fear.

He only realized when the water had reached his knees.

But too late.

Finally, he died in vain, drowning along with his boat and gold wire. ***

Moral Message: Greed will bring disaster.

error: Content is protected !!