Mukjizat Nabi Isa: Bisa Bicara Saat Masih Bayi

Loading

Bunda Maryam Melahirkan Nabi Isa Tanpa Seorang Ayah

Mukjizat pertama Nabi Isa AS adalah mampu bicara saat masih berumur beberapa jam.

Saat masih bayi, Nabi Isa AS mampu bicara dengan lancar dan mengenalkan dirinya pada masyarakat.

“Berkata Isa: “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi.” (Al-Qur’an surat Maryam: 30).

Mukjizat diberikan untuk melindungi ibunya, Siti Maryam, dari fitnah lingkungan sekitar.

Dengan mukjizat tersebut, kesucian Siti Maryam yang melahirkan Nabi Isa AS tanpa ayah, bisa dilindungi. ***

Abadikan hartamu dengan donasi sedekah jariyah membantu kemajuan ebookanak.com berkhidmat untuk umat menuju Indonesia Hebat 2045. Klik di sini.

Sumber dan Kontributor

  • Editor: Kak Nurul Ihsan
  • Gambar: www.ebookanak.com
  • Sumber selengkapnya: Klik di sini
Baca juga:  Mukjizat Nabi Isa: Turunnya Makanan dari Allah SWT

Cloud Hosting Partner:

Jasa Penerbitan Buku
Naskah/Ilustrasi/Komik/Layout Desain/Cetak
WA: 0815 6148 165
Telp: (022) 87824898
e-mail: cbmagency25@gmail.com
Jl. Raden Mochtar III, No. 126, Sindanglaya,
Bandung, Jawa Barat 40195

jasa ilustrasi, komik, layout/setting, dan desain grafis.

Kak Nurul Ihsan adalah Inisiator Gerakan Indonesia Cerdas Literasi, Ketua Yayasan Sebaca Indonesia, Founder www.ebookanak.com, owner jasa penerbitan buku CBM Studio, serta Kreator 500 buku anak yang sudah aktif berkarya sejak 1991 hingga sekarang.

Dukung terus kemajuan dunia penerbitan dan kreator perbukuan Indonesia dengan tetap membeli dan memiliki buku versi cetaknya. Ebook ini hanya digunakan untuk kepentingan non-komersial, pelestarian karya literasi, riset, ilmu pengetahuan, dunia pendidikan, arsip, dokumentasi, preview, referensi, rujukan, serta untuk mendukung dan mengembangkan Program Sosial Edukasi Gerakan Indonesia Cerdas Literasi menuju Indonesia Cerdas Literasi 2045. Gerakan ini juga sebagai bagian publikasi dan promosi jangka panjang karya dunia penerbitan dan insan perbukuan Indonesia agar bisa lebih dikenal luas dan bermanfaat sepanjang peradaban bagi masyarakat Indonesia dan global, tanpa terkendala ruang dan waktu dengan hak cipta dan hak komersial tetap ada pada penerbit dan insan perbukuan bersangkutan.

Baca juga:  Nabi Yusuf Selalu Waspada dan Berhati-Hati dengan Kemungkinan Buruk

Loading

error: Content is protected !!