Ribka, Calon Istri Pilihan Nabi Ishak

Loading

Ribka, Calon Istri Pilihan Nabi Ishak

Download full ebook "The Best Stories of Quran" Kisah-Kisah Teladan Alquran untuk Anak karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com) dengan donasi.
Download full ebook “The Best Stories of Quran” Kisah-Kisah Teladan Alquran untuk Anak karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com) dengan donasi. WA 08156148165.

“Minumlah, tuan,” sahut Ribka, sang gadis itu pada pelayan Nabi Ibrahim, sambil menurunkan kendi yang ada di pundaknya.

Ketika pelayan Nabi Ibrahim itu selesai minum, berkatalah Ribka kepadanya, “Sekarang, izinkan aku mengambilkan air untuk unta-unta tuan.”

Ribka, sang gadis itu pun berlari ke sumur.

Pelayan Nabi Ibrahim itu memerhatikan gerak-gerik Ribka.

Tampaknya, gadis itu telah selesai memberi minum unta-unta itu.

Cepat-cepat pelayan Nabi Ibrahim itu mengeluarkan sebuah cincin emas dan dua buah gelang.

Lalu, pelayan Nabi Ibrahim itu memasangkan perhiasan itu di tangan Ribka, sang gadis.

Baca juga:  Nabi Daud dan Desa Aliat

Ribka terheran-heran melihat kelakuan sang pelayan Nabi Ibrahim.

“Siapa ayah dan ibumu, apakah di rumahmu tersedia tempat menginap?” tanya pelayan Nabi Ibrahim.

“Tuan, aku ini anak Milka dan Nahor,” jawab Ribka pada pelayan Nabi Ibrahim.

“Nahor?,” pelayan Nabi Ibrahim itu menyebutkan nama saudara lelaki Nabi Ibrahim dengan kaget.

“Kami adalah para pelayan Nabi Ibrahim,” ucap sang pelayan Nabi Ibrahim.

Ribka memang pernah mendengar tentang Nabi Ibrahaim, paman ayahnya.

Oleh karena itu, Ribka kembali ke rumahnya dan menceritakan kejadian yang baru saja dialaminya.

Laban, saudara lelaki Ribka melihat cincin dan gelang yang dipakai Ribka.

Setelah mendengar semua cerita Ribka, Laban segera berlari menuju sumur untuk menjemput pelayan utusan Nabi Ibrahim.

Baca juga:  Nabi Yusuf Diterkam Serigala

Ketika pelayan Nabi Ibrahim dan rombongan tiba di rumah Ribka, makanan sudah tersedia di hadapan mereka.

Pelayan Nabi Ibrahim kemudian menceritakan kepada seluruh keluarga Ribka tentang maksud kedatangan mereka.

Setelah pelayan tua Nabi Ibrahim itu bercerita, orangtua Ribka saling mengangguk.

Lalu orangtua Ribka berkata, “Semua ini telah diatur Tuhan. Kami tidak berhak menjawab ya atau tidak. Tuhan sendirilah yang telah memilih, inilah Ribka.”

Ribka maju ke depan, wajahnya memancarkan kecantikan.

Tatapan Ribka sangat tenang, walaupun hatinya berdebar-debar.

“Bawalah Ribka, putri kami,” kata ayah Ribka.

(QS. Al Anbiya: 72-73)

Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.
Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.

(ebookanak.com)

Kontributor:

  • Penulis: Rani Yulianti
  • Penyunting: Kak Nurul Ihsan
  • Ilustrator: Dini Tresnadewi dan Aep Saepudin
  • Desainer dan layouter: Jumari, Nurul Ihsan
  • Penerbit: Erlangga For Kids (Jakarta, Indonesia)
Baca juga:  Raja Abrahah Dihujani Batu oleh Burung Ababil

Jasa pracetak penerbitan buku dan media promosi

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!