Nabi Muhammad Dapat Membelah Bulan Menjadi Dua Bagian
- Updated: Juli 20, 2024
Pada masa Nabi Muhammad juga terjadi beberapa peperangan.
Peperangan tersebut tidak lebih dari sekedar untuk menegakkan agama Allah Swt. dan mempertahankan diri.
Peperangan tersebut antara lain: Perang Badar, Perang Uhud, Perang Ghatafan, Perang Khandaq/Ahzab, Perang Khaibar, Perang Mutah, dan Perang Hunain.
Nabi Muhammad adalah nabi yang paling banyak diberi mukjizat oleh Allah Swt. Antara lain:
Kitab suci Al-Quran.
Dapat membelah bulan menjadi dua bagian untuk memenuhi permintaan orang-orang musyrik yang menuntut bukti kerasulannya.
Dapat menghentikan jalannya matahari dan dapat memunculkan kembali matahari yang sudah tenggelam.
Dapat memancarkan air dari celah-celah jemari tangannya.
Dapat memperbanyak makanan yang sedikit sehingga bisa mengenyangkan banyak orang.
Dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit yang sukar disembukan.
Dapat meramalkan peristiwa yang yang akan datang dan kemudian peristiwa tersebut benar-benar terjadi.
Tiada Kami utus engkau (Muhammad), melainkan untuk seluruh umat manusia, membawa kabar gembira dan memberi peringatan, namun kebanyakan manusia tidak mengetahui.
(QS. Saba: 28)
Nabi Muhammad wafat pada saat ia berusia 63 tahun.
(Nurul Ihsan/Penerbit Luxima Metro Media)
Supported by: Penerbit Luxima Metro Media