Boneka Hidup Putri Dilla

Loading

Tapi, Putri Dilla cepat bosan.

Investasikan hartamu untuk akhiratmu dengan bantu ebookanak.com update konten tiap hari. DONASI KLIK DI SINI

Putri Dilla memiliki banyak boneka di kamarnya.

Setiap hari ia memainkan boneka yang berbeda.

Tapi, Putri Dilla cepat bosan.

Boneka-boneka yang tidak disukainya lagi akan dilempar begitu saja.

Jika sudah begitu, boneka-boneka rusak itu akan disimpan di lemari gudang.

Suatu hari, boneka beruang tak sengaja mendengar obrolan dua orang dayang.

Dayang itu ingin sekali meminta salah satu boneka itu untuk adiknya yang tidak mempunyai mainan.

Namun, dayang itu takut untuk mengatakannya kepada Putri Dilla.

“Dengar, teman-teman. Kita harus keluar dari sini,” kata boneka beruang.

“Aku yakin banyak anak di luar sana yang ingin bermain dengan kita,” katanya lagi.

Baca juga:  Tungku Perapian Uang Perak Petani Miskin (Dongeng dari Afganistan)

Boneka-boneka yang lain setuju.

Lebih baik mereka bermanfaat bagi anak lain daripada disimpan saja di dalam lemari.

Saat malam tiba, boneka-boneka Putri Dilla bekerja sama mendorong pintu lemari yang berat.

“Satu, dua, tigaa!” pintu besar itu terbuka.

Para boneka melompat turun dan berbaris rapi mencari jalan keluar.

Istana gempar.

Para dayang menjerit kaget.

Mereka segera melapor kepada Putri Dilla.

Betapa marahnya Putri Dilla melihat semua bonekanya pergi.

Pasukan istana berusaha menangkap boneka-boneka itu.

Tapi, para boneka lebih lincah.

Mereka melompat, berlari, dan berkelit dari kejaran pasukan istana.

“Mau ke mana kalian?” jerit Putri Dilla.

Boneka beruang menoleh.

“Kami akan pergi ke anak-anak yang membutuhkan. Kau tidak lagi memainkan kami, Putri Dilla.”

Baca juga:  Toba Menikahi Gadis Penjelmaan Ikan Mas

“Biarkan kami menjadi mainan yang bermanfaat bagi anak-anak lain daripada disimpan hingga berdebu di gudang,” kata boneka beruang.

Putri Dilla terkejut mendengarnya.

Ia pun sadar telah berbuat salah kepada boneka-bonekanya.

Untuk menebus kesalahannya, Putri Dilla meminta para dayang membawa semua boneka yang tidak lagi dimainkannya dan memberikan mereka kepada anak-anak yang membutuhkan.

Betapa senangnya para boneka.

Anak-anak di seluruh kerajaan pun gembira menerima boneka-boneka pemberian Putri Dilla.

Pesan moral: Jaga dan rawatlah mainanmu dengan sebaik-baiknya agar tetap bermanfaat bagi anak yang lain.

Sumber dan Kontributor

  • Naskah: Mitha Yanuarti dan Kak Nurul Ihsan
  • Ilustrasi: ebookanak.com
  • Penerbit: Transmedia Pustaka

DOWNLOAD FULL EBOOK DENGAN DONASI KLIK DI SINI

Loading

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!