Taktik Perang Putra Panglima Perang (Cerita Nusantara dari Papua Barat)

Loading

Taktik Putra Panglima Perang (Papua Barat) 101 Cerita Nusantara85

download ebook anak printable pdf

Taktik Putra Panglima Perang (Papua Barat) 101 Cerita Nusantara86
101 Cerita Nusantara: Taktik Putra Panglima Perang dari Papua Barat karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com)

Oleh: Kak Nurul Ihsan

Dukung kami dengan donasi, infaq, sedekah jariyah, zakat, dan wakaf agar dapat terus update konten setiap hari di ebookanak.com dan elibrary.id.
Dukung kami dengan donasi, infaq, sedekah jariyah, zakat, dan wakaf agar dapat terus update konten setiap hari di ebookanak.com dan elibrary.id.

Caadara adalah putra panglima perang hebat bernama Wire.

Baca juga:  Komik Adab Nabi Muhammad, Shalat Jumat Awal Waktu

Caadara mahir berburu.

Pada suatu hari, Panglima Wire menyuruh Caadara pergi berburu.

Lalu pergilah Caadara bersama kawan-kawannya ke sebuah hutan jauh di pedalaman.

Selama berhari-hari berburu, mereka berhasil menombak dan memanah beberapa rusa, babi hutan, dan menjangan.

Pada hari ke tujuh, seorang teman Caadara mendengar suara anjing pemburu milik kelompok pemburu dari suku lain.

Wah, gawat!

Bisa terjadi bentrokan.

Maka Caadara segera menyuruh teman-temannya untuk bersiap-siap jika sewaktu-waktu mereka menyerangnya.

Pekikan perang serta lolongan dari mulut musuh terdengar menggetarkan.

Caadara segera mengatur teman-temannya agar berada dalam posisi saling melindungi di daerah yang lapang.

Kemudian terjadilah peperangan seru.

Musuh yang berjumlah lebih besar tidak menggetarkan Caadara dan kawan-kawannya.

“Tahan… serang… tahan … serang!!!” seru Caadara berulang-ulang.

Setelah sekian lama bertempur, dari pihak musuh banyak yang menjadi korban terluka.

Sementara dari pihak Caadara hanya sedikit yang terluka.

Pepeprangan itu akhirnya berhasil dimenangkan pihak Caadara dan kawan-kawannya.

Mereka segera pulang kembali ke kampungnya dan menceritakan semua pengalaman itu pada Panglima Wire.

Alangkah senangnya hati Panglima Wire mendengar semua kejadian itu.

Apa yang telah diperbuat Caadara bersama teman-temannya untuk melindungi diri sambil menyerang dipelajarinya baik-baik.

Baca juga:  Asal Mula Kura-Kura di Air (Cerita Binatang dari Afrika Barat)

Itulah yang kemudian dikenal sebagai taktik Perang Caadara.

Taktik perang Caadara kemudian banyak dipakai sebagai salah satu taktik perang pada suku-suku di daerah Irian. ***

Pesan Moral

Selesaikan setiap permasalahan dengan cara damai, sedapat mungkin hindari bentrokan fisik atau peperangan yang banyak merugikan dan malah bisa menimbulkan korban jiwa dan harta benda.

Download Ebook Anak: 101 Cerita Nusantara
Download full ebook “101 Cerita Nusantara” karya Kak Nurul Ihsan (ebookanak.com) dengan donasi.

War Tactics of the Warlord’s Son (Archipelago Stories from West Papua)

Caadara is the son of a great warlord named Wire.

Caadara is adept at hunting.

One day, Panglima Wire told Caadara to go hunting.

Then went Caadara with his friends to a forest deep in the interior.

During days of hunting, they managed to spear and shoot several deer, wild boars and deer.

On the seventh day, a friend of Caadara heard the sound of hunting dogs belonging to a group of hunters from another tribe.

Wow, that’s terrible!

There could be clashes.

So Caadara immediately ordered his friends to be prepared in case they attacked him at any time.

War cries and howls from the mouths of the enemies sounded electrifying.

Baca juga:  Lima Jari Tangan Kanan dan Tangan Kiri Hana

Caadara immediately arranged for his friends to be in a position to protect each other in a wide area.

Then there was a fierce battle.

The larger number of enemies did not shake Caadara and his friends.

“Hold… attack… hold… attack!!!” cried Caadara over and over again.

After a long battle, many of the enemy were injured.

Meanwhile, from Caadara’s side, only a few were injured.

The battle was finally won by Caadara and his friends.

They immediately returned to their village and told Panglima Wire about all of their experiences.

How happy Panglima Wire’s heart was to hear all that happened.

He studied what Caadara and his friends had done to protect themselves while attacking.

That is what became known as the Caadara War tactic.

Caadara’s war tactics were then widely used as one of the war tactics against tribes in the Irian region. ***

Moral message

Solve every problem in a peaceful way, as far as possible avoid physical clashes or wars which are detrimental and can even cause loss of life and property.

Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.
Baca, download, dan print konten ebook anak bergambar di elibrary.id dengan donasi sesuai kemampuan.

error: Content is protected !!